Sakatiga- Sebanyak 164 santri dan santriwati pondok pesantren Raudhatul Ulum (PPRU) Sakatiga diberangkatkan ke Bogor dalam rangka mengikuti program tahfidz al-qur’an. Jumlah tersebut merupakan gabungan dari beberapa sekolah dan madrasah yang ada di PPRU. Antara lain MTs, SMP IT, MA dan SMA IT. Keberangkatan para calon penghafal al-qur’an tersebut dilaksanakan kemarin Ahad 15 Januari 2023.
Kegiatan tahafidz (menghafal al-qur’an) ini merupakan kegiatan rutin yang sudah berjalan beberapa tahun terakhir. Program ini juga sangat diminati para santri dan santriwati PPRU, sehingga dengan itu diadakan seleksi di stiap sekolah dan madrasah tersebut.
Dari program tahfidz itu sendiri, sudah banyak melahirkan para hafidz dan hafidzah 30 juz. Terakhir tahun lalu, PPRU telah mewisuda sebanyak 107 orang yang hafidz 30 juz. Di bawah 30 juz, tentu sudah sangat banyak, dan siap mengambil antrian untuk wisuda 30 juz selanjutnya.
Program tahfidz ini berlangsung selama 3 bulan setiap gelombangnya. Dan program ini merupakan kerjasama dengan salah satu rumah tahfidz di Solo. Sehingga guru pembimbing di sana juga guru-guru dari rumah tahfidz tersebut.
Keberangkatan santri dan santriwati tersebut didahului apel pelepasan di masing-masing sekolah dan madrasah. Setelah itu menuju titik kumpul utama yaitu di pintu gerbang utama PPRU. Keberangkatan tersebut dilepas dengan arahan dan do’a yang dipimpin oleh KH. Abdul Karim Umar.
Semoga dapat terus melahirkan penghapal² Al Qur’an demi terjganya Marwah Islamiah di kehidupan bermasyarakat era modernisasi..Aamiin….